Jakarta - Aida Saskia membantah ada motif politik di balik dirinya mengungkap affair dengan KH Zainuddin MZ. Aida berkoar hanya karena tak ingin ada korban lain.
"Nggak ada motif politik sama sekali. Saya membuka ini lantaran saya tidak ingin ada korban. Saya hanya ingin memberitahu, bahwa begini lho seorang da'i kondang. Jangan tertipu dengan kharismanya," ungkap Aida saat dihubungi via ponsel di Jakarta, Rabu (6/10).
Aida pernah masuk dalam jajaran Partai Bintang Reformasi (PBR) sekitar 2004. Namun, pelantun lagu wanita kelahiran Bogor, 6 Juli 1985 ini masuk dalam jajaran partai karena sengaja ingin menjatuhkan KH Zainuddin MZ.
"Saya masuk dalam PBR untuk mendukung Bursah Zanubi, bukan karena Pak Zainuddin. Saya tidak ikhlas seorang Zainuddin menjadi ketua partai. Saya bilang kepada Abang Bursah bahwa saya akan mendukungnya. Dan sejak itu saya mengisi posisi di Bagian Seni Budaya," terang Aida.
Berarti ada motif politik?
"Saya sudah tidak berniat di media. PBR juga kan sudah mau bubar," tegas Aida.
Hingga saat ini, Zainuddin belum bisa dikonfirmasi mengenai kebenaran berita tersebut. Saat kami mencoba mendatangi rumahnya di Radio Dalam, petugas keamanan rumah mengatakan Zainuddin sedang tidak berada di rumah.