Lissa /Komario Bahar |
Perempuan kelahiran Bandung, 16 Agustus 1979 itu orang pertama yang menyanyikan 'Keong Racun' ciptaan Abuy. 'Keong Racun' naik daun setelah video lipsync 'Sinta & Jojo' muncul di YouTube. Lagu tersebut kemudian dibeli Charly. Vokalis yang gemar memakai anting itu mengaransemen lagu tersebut dan kemudian dinyanyikan duo bentukannya, Putri Penelope.
Charly bisa bertemu dengan Abuy berkat bantuan Lissa. Didampingi manajernya, Ira, Lissa yang ditemui di Gedung Tifa lantai 6, Jl Kuningan Barat, Jakarta Selatan, Kamis (29/7/2010) malam membuka keluh kesahnya.
"Jadi sekitar 2 minggu lalu Charly maksa untuk ketemu penciptanya 'Keong Racun', itu jam 1 pagi. Itu rumah saya digedor-gedor jam segitu, kita akhirnya subuh-subuh ke rumah kang Abuy (pencipta lagu 'Keong Racun'). Kata Charly yang penting ketemu penciptanya aja dulu. Akhirnya ketemu jam 3an pagi," ujar Lissa.
Awalnya, Lissa dijanjikan akan menjadi backing vokal dalam lagu tersebut. Namun ternyata tidak. Lissa pun sebal melihat Charly dan Abuy kemudian muncul berdua di televisi. Apa kerugian yang dialami Lissa?
"Kerugiannya paling saya nggak bisa tidur karena diteleponin orang Charly terus. Kita capek lah tapi ternyata capek kita ini kayak nggak dianggap," jelas Lissa.
Bahkan menurut Ira, Lissa sempat sakit karena tidak bisa tidur. Meski kini ia punya saingan, Lissa yakin lagunya akan lebih disukai masyarakat.
"Saya yakin lagu saya yang akan digemari oleh masyarakat. Karena bagaimanapun orang pasti suka yang originalnya dong. Kalau yang mengekor pasti tetap di belakang," tandasnya.