Finalis Miss Universe Foto Topless Demi Seni

KWARTETWO.COM: Las Vegas Panitia Miss Universe 2010 tidak terima dituding hanya menjual tubuh karena foto topless para kontestannya. Menurut pihak panitia, sejumlah finalis itu berpose topless karena seni.



"Foto-foto ini dibuat dari segi artistik. Menurut kami foto-foto itu sangat fashionable dan unik," begitu pernyataan resmi dari panitia Miss Universe seperti dilansir Fox, Senin (16/8/2010).



Ditegaskan panitia, para finalis itu tidak dipaksa untuk berfoto dalam kondisi topless. Mereka bisa memilih gaya yang lebih konservatif sesuai keinginan mereka.



Ditambahkan panitia, tidak semua negara menjadikan ketelanjangan sebagai perdebatan. Ada negara-negara yang menganggap ketelanjangan sebagai hal biasa.



"Para kontestan yang bertanding di Miss Universe mewakili lebih dari 82 negara yang ada di dunia. Banyak dari mereka yang mengizinkan ketelanjangan," tulis panitia Miss Universe lagi dalam pernyataan resminya.



Salah satu finalis Miss Universe yang berpose topless adalah kontestan asal Trinidad & Tobago, LaToya Woods. Menurut Woods, ia merasa foto toplessnya menggambarkan kemerdekaan.



"Foto itu menggambarkan kebebasan, kemerdekaan dan seksualitas, itulah Miss Universe," katanya.



Sementara finalis asal Haiti, Sarodj Bertin, mengaku tidak nyaman untuk melakoni pemotertan topless. Ia pun memilih mengenakan bikini, dan hanya dilukis di bagian perut dan kakinya.



"Sebagian besar dari finalis ini adalah model jadi mereka mau topless. Mereka merasa nyaman-nyaman saja. Tapi aku tidak mau," katanya.



Finalis yang juga menolak berpose topless adalah kontetasn asal Indonesia, Qory Sandioriva. Puteri Indonesia 2009 itu juga tidak mau tubuhnya dilukis. Sebagai foto resmi di situs Miss Universe, Qory memilih mengenakan baju renang one piece.



Malam final Miss Universe 2010 digelar 23 Agustus mendatang di Mandalay Bay Resort and Casino, Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat. Penyanyi Bret Michaels didapuk menjadi pembawa acara bersama Natalie Morales