2 Siswi SD Korban Pencabulan Guru Agama




Ilustrasi
Kwartetwo.com: Madiun - Dua siswa sekolah dasar (SD) di Madiun menjadi korban pencabulan. Ironisnya yang melakukan perbuatan amoral itu adalah guru yang selama mereka hormati dan dijadikan panutan.



Guru bejat itu sehari-hari mengajar mata pelajaran agama Islam di SDN Bulu 2 Kecamatan Pilangkenceng.



Suparno (45) salah satu warga Desa Bulu engatakan bahwa pelaku saat ini telah diamankan ke Polsek Pilangkenceng untuk dimintai keterangan atas perlakuan bejatnya tersebut.



Terungkapnya kasus tersebut atas laporan kedua orangtua korban yang mengaku telah dilakukan tidak senonoh oleh guru agama tersebut dengan menggerayangi kemaluan korban.



"Tadi warga ke rumah saya, mereka mengatakan kalau ada 2 murid yang menjadi korban cabul guru agama. Kita langsung bertindak untuk melaporkan ke polsek untuk menangkap pelaku, nama korban jangan dulu nanti tanya saja ke polisi," kata Suparno yang juga anggota DPRD Kabupaten Madiun dari Komisi A, Senin (26/7/2010).



Suparno mengungkapkan kemungkinan korban akan bertambah jika ditelusuri ke semua murid yang ada di SDN Bulu 2. "Kemungkinan akan bertambah tapi kita masih menunggu laporan dari orangtua apakan ada anak lagi yang menjadi korban pencabulan," tutur Suparno.



Sementara itu Kapolsek Pilangkenceng AKP Eko Basuki membenarkan adanya laporan pencabulan di bawah umur yang dilakukan oknum guru agama. Namun data korban dan pelaku telah diserahkan semuanya ke Polres Madiun.



"Benar memang ada laporan pencabulan oleh oknum guru tapi sudah kita serahkan semua ke Polres Madiun biar ditangani langsung," tandas Eko.