"Ya memang rumah itu nggak saya tutup. Rumah itu haram buat saya karena sudah dimasukin KD. Itu buat KD saja, rumahnya dan orangnya silahkan saja dibawa sekalian," kata Atha ketika ditemui di kediamannya di Villa Pejaten Town House, Jaksel, Rabu (14/07).
Diterangkan oleh Atha alias Sechah Salem Sagran itu jika sebenarnya rumah yang disebut KD sebagai rumah idaman itu adalah milik bersamanya dengan sang suami. Namun, karena segalanya sudah berubah, Atha pun tak sudi lagi menginjak rumah itu.
"Itu adalah aset saya dengan Bapak Raul. Itu adalah milik kami bersama. Dan itu saya bilang awalnya dirancang bersama oleh saya. Rencananya rumah masa depan kami, rencananya kami akan kembali dan untuk masa depan kami," terangnya.
Lalu, apakah Atha merasa sakit hati dengan tindakan KD yang telah memamerkan cincin dari Raul itu?
"Jujur nggak sakit hati. Saya malah merasa kasihan dengan yang menunjukkan itu (cincin - red). Saya menilai begini ya, mungkin bagi dia (Raul -red) ini nggak penting, kan nggak ada ruginya bagi dia. Kan saya yang jadi korban, yang tersakiti, yang rugi kan saya," tambah Atha miris.
Atha sebenarnya pernah menanyakan soal cincin pada sang suami yang sedang dalam proses bercerai dengan dirinya itu. Namun, Raul mengatakan agar hal tersebut tidak dipermasalahkan.
"Sempat saya tanya, tapi jawaban dia, 'Cincin seperti itu saja kok kamu ributkan.' Ya saya bilang, 'Bukannya diributin. Jagalah perasaan anak-anak.' Katanya, 'Perasaan anak-anak adalah perasaan kamu.' Saya bilang, 'Saya sudah tidak ada perasaan. Saya cuma bilang itu mengganggu'," pungkas Atha.