Pihak Label Bantah Manfaatkan Kasus Luna Maya

JAKARTA  Segera diluncurkannya single milik Luna Maya "Tak Bisa Bersamamu" ciptaan Pasha "Ungu", Isra Rudin selaku Vice Precident Commerce Label Musik RPM yang menaungi album milik Luna Maya , membantah telah memanfaatkan momen kasus Luna Maya dalam mendongkrak nilai penjualan.



"Kita juga sebenarnya tidak mengambil momentum ini. Kita hanya menyepakati komitmen awal yang sudah kita lakukan bersama Luna. Mungkin malah kalau bisa dibilang, kita kejatuhan sial dengan masalah Luna. Karena kita tidak memprediksi masalah Luna itu," bantahnya ketika dihubungi, Rabu (14/7/2010).



Meski sudah ditetapkan sebagai tersangka, pihaknya mengaku masih ingin melanjutkan projek single yang juga telah menyelesaikan video klip yang digarap oleh Tompi untuk album tersebut."Ini kembali komitmen awal kita dengan Luna,"lanjutnya. "Kami pasti merasa dirugikan. Tapi kami lihat lagu ini cukup bagus dan kita ingin menjalankan kontrak yang sudah diteken oleh Luna," katanya.



Disaat perusahaan lain menarik kontrak Luna Maya untuk memutuskan kerjasama, pihak RPM berani memunculkan Luna dengan single sekaligus video klip karena menurutnya dalam kontrak ada rencana buat album juga. "Sekarang kan baru saja. Kita juga lihat perkembangannya dari perkara Luna. Ya kita sampai saat ini hanya baru bisa menyebarnya ke radio. Kalau untuk manggung, penyebaran video klip itu kita belum bisa, karena terkendala kasus Luna," tutupnya.