Bos Ultimo Jadi Model Underwear

KWARTETWO.COM :

BOS Ultimo, Michelle Mone pernah bersumpah akan berpose untuk sesi pemotretan lingerie seksi saat bobot tubuhnya telah mencapai target 11 stone atau setara dengan 69,3 kilogram. Dan kini, Michelle membuktikannya.



Mantan model itu telah menepati janjinya, dengan berpose seksi untuk koleksi lingerie terbaru Ultimo, setelah kehilangan 6 stone atau setara dengan 38 kilogram dalam waktu tiga tahun.



Wanita berusia 38 tahun ini mengikuti jejak Kelly Brook, Sarah Harding, dan Penny Lancaster yang berpose seksi untuk brand pakaian dalam ternama, Ultimo. Mantan model ini mengatakan, dia senang dapat memamerkan sosok langsingnya.



"Saya menghabiskan sepuluh tahun terperangkap dalam tubuh yang kubenci, sekarang saya senang dengan bentuk tubuhku yang baru, dan saya senang untuk memamerkannya," ungkapnya yang dikutip dari Daily Mail, Senin (27/9/2010).



"Selama bertahun-tahun saya disiksa sendiri dengan berat badan. Saya merasa sengsara, benci dengan diri sendiri. Bagaimana saya melihat hari ini adalah hasil dari tiga tahun kerja keras, dan saya ingin mengakhiri dengan catatan yang hebat dan menaruh semua ketidakamanan di belakangku. Ini akhir dari babku dan saya tidak akan melakukan hal seperti ini lagi (berbadan montok)," sambungnya.



Lantas apa yang membuat Michelle berhasil menurunkan bobot tubuhnya? Ternyata, Michelle telah berhasil turun dari ukuran 20 ke 10 setelah menggunakan penekan nafsu makan herbal. Dan, mantan bintang Spice Girls Mel B-lah yang membantu Michelle menemukan keberanian memenuhi mimpinya.



Michelle mengatakan kepada majalah Hello!, "Kami melakukan pemotretan kampanye iklan di Las Vegas dan saya memakai bra, lalu Mel berkata, 'Kamu harus melakukan pemotretan diri sendiri, memamerkan betapa hebatnya kamu terlihat."



Sementara Michelle senang dengan gambar-gambar terbarunya yang seksi, di mana ia berpose dengan berbagai pakaian dalam yang menakjubkan, ia mengakui suaminya Michael yang telah dinikahi selama lebih dari 20 tahun, kurang terkesan.



"Aku menyuruh dia memilih satu gambar setelah pemotretan dan dia mengirim e-mail kembali untuk berkata, 'OK, bagus. Tapi kau tidak melepaskan mereka (membuka bra)."



"Meskipun mendapat perbedaan pendapat, namun saya tidak benar-benar menghiraukan kelakuan suamiku. Tidak hanya karena buruk secara profesional, tapi saya juga menganggap suami merupakan tipe pria tradisional yang tidak ingin orang lain melihat istrinya dalam balutan pakaian dalam," lanjutnya.



Tak hanya sang suami yang tidak menyetujui sesi pemotretan tersebut, setelah Michelle menulis di website-nya bulan lalu, bos Ultimo ini tidak yakin apakah hal tersebut benar untuk dilakukan.



"Dewan pengurus menentang apa yang saya lakukan. Tapi saya hanya ingin menunukkan bahwa semua wanita, tidak peduli apa usia Anda, dapat menurunkan berat badan, mendapatkan pakaian dalam yang cocok di tubuh dan mencari yang terbaik," akunya,



Michelle menambahkan kepada majalah Hello!, "Banyak orang akan terkejut melihat saya melakukan hal ini, terutama dalam dunia bisnis. Seorang pimpinan perusahaan tidak pernah melakukan hal seperti itu (melangkah di depan kamera), jadi saya tahu itu kontroversial."



"Tapi saya ingin memberdayakan perempuan dan menunjukkan kepada mereka bahwa jika Anda benar-benar senang dengan tubuh Anda, Anda memiliki kekuatan untuk melakukan sesuatu tentang hal itu. Lihat aku, aku kelebihan berat badan 6 stone dan tidak layak. Tetapi saya berhasil mengubah hidup di sekitarku, dan Anda dapat juga jika menaruh pikiran Anda untuk itu," pungkasnya.